Kamis, 11 Maret 2010

"Mengalir" seperti air


Ada orng bilang bhwa birlkan lah saja hidup ini mengalir seperti air,birkanlah apa adannya saja mengikuti alur air,tenang. ga usah neko2, namun sunatullah air adalah mengalir dari tempat yang lebih tinggi menuju k tempat yang lebih rendah, itu artinya kian kian waktu,kian hari , kian bulan, kian tahun, dst, hidup kita semakin "menurun " klo tidak mau dikatakan terpuruk, menuruti sunatullah air tsb, yah begitulah seperti yang Qu rasakan sekarang dalam, semakin hri semakin menurun, seperti menuruni lembah, ya lembah 'Kehancuran', tentu dlam hal ini bukan materi yang Qu maksud, wlpn realitanya seperti itu, tp itu tdk begitu masalah bagi Qu, yang membuat aQ tidak nyaman dan gelisah sekarang adalah iman Qu yang semakinn menurun,kian hari Qu rasakan seperti itu, ingin rasanya melawan "arus " , ya arus kelalaian. arus kemalasa, arus nafsu, dan arus2 yang lainnnya, ingin rasanya bangkit, melawan arus ini, tapi rasany aq tak bedaya, yah tak berdaya karena terbelenggu oleh aru2 tadi, ya Rabb ingin rasanya hamba mengeluarkan air mata, yah air mata tobat,air mata penyesalan, namun mata ini tak mau juga "basah" mungkin sudah kering dilanda kemarau maksiat dan kemungkaran,dan kelalaian. Ingin rasanya seperti Rasul SAw, yang kakinya sampai bengkak2, karena bermesra2an dengan Rabbnya di 1/3 malam terakhir , besimpuh, di keheningan malam, pdahal beliau lah orang pertama dan mungkin satu2nya sdh mendapat jaminan pengampunan dosa dari Rabb rabul izzati, atau seperti salafus saleh Iman Syafi'i , rahimullah yang menangis menyesal seharian karena 1 malamnya terlewat dari Q L, sementara aq sampai saat ini hanya masih sapai ingin, ingin , dan ingin, dan belum bisa merealisasikannya, entah apakah sebabnya, mungkin karena tebalnya lapisan dosa di dada ini dan belum kuatnya tekad di dada ini, ya Rabb jangan Kau biarkan hamba terus begini........Rabb jangan Kau biarkan hamba terus terpuru seperti ini, jangan kau biarkan hamba mencari alasan terus menerus, pdahal Kasih sayang Mu pda Qu tiada putusnya, seperti sinar matahari,ya Rabb......ya Rabb, bimbinglah hamb Mu ini, amiiiiiiiiin.....

Senin, 08 Maret 2010

Sabtu, 06 Maret 2010

Akhirnya..............


Alhamdulillah..........Akihrnya jd juga blog ini,setelah sekian lama hanya da dalam angan2 &hayalan, mudah2an langkah awal ini dpt mengantarkan Qu untuk menjadi apa yang aQ cita2kan dan aQ impikan ,Yaiti menjadi penulis produktif,& berkiualitas sprti Asma Nadia , Helvy tiana Rossa, Habbiburahman El-sirazy,dkk ( penlis fiksi Islami lainnya), Sepertinya untuk saat in aQ belum ad ide,, krena ide2 itu slama ini aQ "tahan" akhirnya doi "ngambek" ga mau keluar,he...he, Mudah2an Allah Mempermuda jalan ini. amin...ya Rabb.